Refleksi HudHud
REFLEKSI DIRI
NAMA : M. Ali Mash udi
NIM :
FAK/JURUSAN : Tarbiyah/Pendidikan Bahasa Arab
A. Kegiatan dan hasil yang dicapai
Dalam pelaksanaan kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan
(PPL) pada aspek pengisian jam mengajar wajib peserta PPL. Alhamdulillah berjalan
dengan baik dan lancar. Mulai dari awal
pertemuan hingga akhir pertemuan. Dimulai dengan tahap perkenalan guru
praktikan dengan guru pamong untuk mengetahui kondisi kelas yang diampu,
kondisi siswa, batasan materi pelajaran hingga metode yang biasa digunakan guru
pamong dalam kegiatan belajar mengajar.
Tahap ini dilakukan oleh guru praktikan untuk mengetahui gambaran umum tentang
kegiatan PPL yang nantinya akan dijalankan dan membuat rencana kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada. Tahap berikutnya
adalah perkenalan antara guru praktikan dengan peserta didik yang akan diajar.
Adapun peserta didik yang diajar adalah peserta didik kelas XI A dan B dengan mata pelajaran Bahasa Arab bab pertama dari At-Ta’aruf . pada tahap ini guru praktikan berusaha mengetahui kondisi peserta
didik, mulai dari identitas diri, latar belakang dan domisili peserta didik.
Tidak dipungkiri sebaik apapun metode pengajaran yang dilakukan oleh seorang
guru tidak lepas dari keseuaiaannya dengan situasi dan kondisi yang dialami
oleh peserta didiknya. Adapun tahap pertama dan kedua ini dilakukan satu minggu
sebelum dilaksanakannya Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) atas izin guru pamong
pada saat mata pelajaran Bahasa
Arab.
Adapun dalam aspek keterampilan managemen madrasah,
kami mendapatkan banyak ilmu pengetahuan baru yang tidak kami dapat ketika di
bangku sekolah ataupun kuliah. Dan para peserta PPL ketika tidak mempunyai jam
wajib mengajar dibagi tugas untuk membantu para pegawai madrasah, semisal
membantu bidang kurikulum untuk pengisian jam kosong, merekap kehadiran guru,
mengedit perangkat lengkap. Membantu bidang TU untuk
mengisi buku induk siswa. Membantu bidang BP/BK dalam penertiban jam pertama
dan perekapan absensi siswa. Membantu bidang perpustakaan dalam penataan rak
buku dan katalog buku. Dan banyak hal lagi ilmu yang kami dapat dari
pelaksanaan PPL ini.
B. Hambatan dan kesulitan yang dihadapi
Dalam pelaksanaan PPL yang kami lakukan, dalam
praktiknya masih banyak hal yang perlu dibenahi dan disempurnakan.
Diantaranya adalah:
Ø Kesulitan dalam kegiatan belajar mengajar
(KBM):
1. Hafalan kosa kata, dikarenakan peserta didik yang kurang tertarik dengan bahasa arab akhirnya mereka
lebih senang tidur dan berbicara sama temannya, sehuingga kurang memperhatikan
materi pelajaran dan guru yang mengajar.
2. Kemampuan
menguasai kelas dikarenakan guru praktikannya amatiran (kurang profesional),
sehingga kelas kurang terkondisikan.
tugas pegawai madrasah:
1. Pengkondisian jam kosong, karena tidak
semua mata pelajaran dikuasai oleh individu mahasiswa.
2. Terjadi mis
komunikasi menjadi guru badal, dikarenakan guru pamongnya datangnya telat atau
tidak izin pada Tata Usaha.
3. Tata cara perekapan absensi guru dan siswa.
Ø Kesulitan dalam berkomunikasi antar
mahasiswa
Dikarenakan hampir 100 % mahasiswi
berdomisili di pondok dan keterbatasan jaringan komunikasi dan waktu yang
dimiliki, sehingga hal ini juga menghambat informasi yang akan disampaikan pada
seluruh peserta PPL. Dikarenakan tiap peserta juga mempunyai tugas terjadwal
dalam kegiatan PPL dan tidak setiap hari berangkat ke Madrasah, kecuali ketua kelompok, Terutama ketika bertukar informasi dengan mahasiswa.
C. Alternatif pemecahan kesulitan
Dalam memecahkan permasalahan-permasalah yang kami
hadapi diantara solusinya adalah sbb:
Ø Kesulitan dalam kegiatan belajar mengajar
(KBM):
1. Menuliskan
kosa kata beserta artinya dengan benar di papan tulis dan meminta peserta didik untuk
menghapal dan mencatat.
2. Bina suasana dan menarik perhatian peserta
didik dengan metode yang berbeda dan menekankan pada aspek psikomotorik peserta
didik agar terlibat lebih banyak dalam praktik tidak hanya menghafal dan
memahami.
Ø Kesulitan dalam membantu tugas pegawai
madrasah:
1. Bekerjasama antar peserta PPL, jika tidak
mampu/merasa kesulitan dalam mengisi jam kosong diusahakan mencari teman yang
berkompeten dan bisa mengkondisikan kelas.
2. Membadali tapi
diisi dengan cerita islami dan pengalaman selama menuntut ilmu di pondok
pesantren.
Ø Kesulitan dalam berkomunikasi antar
mahasiswa
Namanya juga manusia ada yang pendiam, cerewet dan lain-lain jadi
komunikasi itu biasanya hanya seperlunya saja tidak setiap hari karena setiap
anggota PPL ada libur 1 hari kecuali Ketua PPL.
Komentar
Posting Komentar