menjadi diri sendiri

kadang-kadang kita hanya mengerti seseorang itu dari luarnya saja, pernahkah kita berfikir bahwasanya nilai dari seseorang itu ada dalam hatinya, seberapa dekat hatinya dengan rabbnya. apakah kalian pernah merasakan mengagumi seseorang yang dimana dia adalah orang yang tidak pernah mau mengerti perasaan bahkan mungkin dia terlalu sombong karena dia itu seorang ratu sedangkan kita dianggap sebagai prajurit bahkan mungkin pembantu. terkadang aku mengerti bahwa punya banyak orang itu pasti suatu keinginan yang di idam-idamkan oleh seseorang, tapi aku tetap akan mengagumimu, sampai kau tahu bahwa rasa kagumku hanya milikmu saja, sampai aku tahu dan melihatnya sendiri bahwa undangan nikahmu sudah ada di tanganku, namanya juga manusia pasti sakitlah tapi aku tetap lelaki yang kuat, tak mungkin aku menangis hanya karena kau telah menerima orang lain. aku akan selalu menunggumu dan mengagumimu (....) sampai kau telah benar-benar dan memilih orang lain. cukuplah aku sendiri dan Rabbku yang tahu tentang perasaanku ini, tentang ceritamu dan aku, tentang cerita kita di saat itu. aku minta maaf dan terima kasih padamu karena kau mau mengenalku dan mengizinkanku untuk mengagumimu. dari orang yang mengagumimu dari pertama kali kita bertemu hingga senyummu masih tersimpan dalam hatiku,.,.,.,.,.,.,., jika suatu saat aku menerima undangan darimu bersama orang lain yang bukan aku, aku pasti akan tersenyum dan kembali menjadi diriku sendiri tanpa ada rasa penyesalan yang mendelam,.,.,.,. AKU PASTI BISA DAN HARUS BISA